6 Alat Musik Tradisional Asal Kalimantan Barat Lengkap


Kalimantan Barat adalah salah satu Provinsi terluas di Indonesia yang memiliki ibu kota bernama Pontianak. Sebagai salah satu Provinsi terluas, tentunya Kalimantan Barat memiliki berbagai macam kebudayaan. Salah satunya alat musik tradisional Kalimantan Barat.
Karena Kalimantan Barat memiliki banyak suku bangsa. Bahkan dari suku-suku tersebut ada yang memiliki rumpun atau sub-sub dari suku tersebut.
Contoh suku yang menghuni Kalimantan Barat adalah suku Daya, suku Melayu, suku Jawa, suku Banjar, suku Bugis, suku Iban, suku Bidayuh, suku Mualang, suku Cenunang, suku Cempedak dan masih banyak lagi.

Selain banyak suku yang mendiami Kalimantan Barat. Di Kalimantan Barat juga memiliki banyak sungai-sungai, sehingga Provinsi ini memiliki julukan Provinsi Seribu Sungai. Bahkan sampai saat ini banyak sungai-sungai besar di Kalimantan Barat dimanfaatkan sebagai jalur transportasi utama.
Meskipun demikian, sarana transportasi darat ada juga yang menghubungkan sebagian besar kecamatan di Kalimantan Barat. Termamsuk daerah yang berbatasan langsung dengan negara Sarawak Malaysia.
Provinsi ini juga memiliki alat musik tradisional yang menjadi ciri khasnya, yaitu alat musik tradisional kalimantan Barat. Selain menjadi penuntun lagu tradisional Kalimantan Barat, alat musik ini juga warisan budaya yang harus tetap kita jaga. Berikut daftar alat musik tradisional kalimantan Barat:
Dalam bidang seni musik, Kalimantan Barat menyimpan kekayaan alat musik tradisional. Alat musik tradisional asal Kalimantan Barat antara lain adalah :

1. Alat Musik Tradisional Asal Kalimantan Barat - Agukng


Agunkng adalah alat musik tradisional Kalimantan Barat yang mirip dengan gong. Alat musik yang dimainkan dengan cara ditabuh dengan stik kayu ini merupakan salah satu alat musik yang sering dianggap sakral.

 
Agukng dapat Anda temui hampir diseluruh sub suku Dayak. Intrumen ini dipercaya oleh suku Dayak dapat mengusir roh-roh jahat dan mendatangkan roh para leluhur. Hal ini disebabkan oleh suara Agukng adalah bunyi yang agung untuk menyamput kedatangan roh.
Agunkng termasuk kedalam jenis instrumen perkusi yang terbuat dari logam. Intrumen ini digunakan untuk menamakan instrumen perunggu dengan pencon di tengahnya.
Intrumen ini terbagi menjadi 8 jenis instrumen. Yaitu: Kakanong, Kampo, Kanayatn, Katukekng, Katukong, Katuku, Agukng dan Wayakng. Diantara 8 instrumen tersebut, yang biasa di gunakan hanya 3 jenis, yaitu Agukng, Katuku dan Katukeng.
Nada yang dihasilkan Agukng ada 5 nada (sol) rendah, Katukeng bernada 3 (mi) dan Katuku bernada 1 (do). Intrumen ini merupakan intrumen kolotomis, atau instrumen sebagai penyekat nada yang dimainkan pada setiap birama.
Agukng juga merupakan alat musik tradisional Kalimantan Barat yang multifungsi. Selain sebagai alat musik, Agukng juga bisa menjadi mas kawin, sebagai dudukan simbol semangat ketika pernikahan. Maupun sebagai alat pembayaran dalam hukum adat di Kalimantan Barat.

2. Alat Musik Tradisional Asal Kalimantan Barat - Sapek



Sapek (sebutan lain: sampek, sampiq) adalah alat musik dawai pada masyarakat Dayak di Kalimantan, baik di wilayah negara Indonesia, Malaysia, maupun Brunei. Dari ratusan kelompok masyarakat (etnis) dan sub-etnis Dayak, sapek paling banyak terdapat di Dayak Kayaan dan Kenyah. Alatnya tampak seperti gitar, dengan tubuh yang panjang dan leher yang sangat pendek--mungkin leher alat lute terpendek di dunia.
Sangat beda dengan gitar, fret (batas nada, dalam istilah setempat disebut lasar) yang jumlahnya belasan itu hanya 2-3 saja, bahkan kadang tidak ada sama sekali yang terletak pada bagian leher. Hampir seluruh lasar terpasang di bagian tubuh. Keunikan lainnya, lasar-lasar itu bisa digeser atau dipindah-pindah, karena pemasangannya tidak tertanam permanen seperti gitar, melainkan ditempelkan dengan lem yang sangat kental dan tak pernah kering, yang terbuat dari madu-lebah. Dengan cara pemindahan lasar itulah laras atau "susunan-nada" (modus) sapek berganti-ganti.
 
Jika kita cermati struktur alatnya, sapek merupakan jenis lut-siter (lute-zither), yakni campuran antara lut (berleher, kawat terbentang melebihi tubuh) dan siter (bentangan kawat pada tubuh). Bahkan untuk sapek yang seluruh lasar-nya berada di bagian tubuh, ia adalah siter, dan leher dalam sapek seperti itu hanya berupa "sambungan" antara tubuh dan kepala (tempat di mana pengencang dawai menancap).
Hiasan di bagian kepala dan pangkal biasanya berbentuk binatang mitologis, yang dianggap punya kekuatan untuk menaklukan unsur apa pun yang akan mengganggu. Jenis binatang yang paling banyak diukirkan adalah burung engang dan anjing. Hiasan-hiasan yang berbentuk meliuk konon adalah binatang sejenis lintah, yang licin, yang pandai menelusup ke sana-sini seperti bunyi musik yang juga lihai menelusup hati, mencari dan membuat jalan pengembaraan batin.
Sapek biasa dimainkan sebagai instrumen menyendiri (melulu musik) atau juga untuk iringan tari. Sapek adalah salah satu musik Dayak yang spesial. Walaupun banyak orang yang bisa main, namun para pemain yang khusus memiliki teknik yang spesial pula, memiliki cara tersendiri baik untuk jari-jari tangan kiri (yang berpindah-pindah memainkan nada) maupun tangan kanannya yang memetik. (Endo Suanda, disarikan dari wawancara dengan Dominikus Ayub, pemain sapek di Pontianak, Kalimantan Barat).


3. Alat Musik Tradisional Asal Kalimantan Barat - Kangkuang


Kangkuan merupakan alat musik tradisional Kalimantan Barat yang dimainkan dengan cara ditabuh. Alat musik ini terbuat dari kayu yang diukir sedemikian rupa sehingga terlihat ukiran khas Kalimantan.
Kangkuang pada umumnya dibuat oleh masyarakat suku Dayak Banuaka di daerah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

 4. Alat musik tradisional asal Kalimantan Barat - Keledik


Keledi adalah alat musik tiup tradisional yang berasal dari Kalimantan Barat. Keledik / Kedire ini merupakan alat musik yang terbuat dari bambu dan benang. Keledi atau organ mulut dibuat dari buah labu yang sudah tua (berumur 5-6 bulan) kemudian dikeluarkan isinya, direndam selama satu bulan, dan selanjutnya dikeringkan. Buah labu dan batang-batang bambu disatukan dengan menggunakan perekat dari sarang kelulut (sejenis lebah hutan berukuran kecil). Alat musik ini menghasilkan nada pentatonik. keledi dimainkan untuk mengiringi nyanyian tradisional, tarian, teater tutur (berupa syair dalam nyanyian yang berisi nasihat dan petuah) serta saat upacara adat pada suku bangsa Dayak.

http://budaya-indonesia.org/Keledi/

 5. Alat musik tradisional asal Kalimantan Barat - Entebong


Entebong adalah salah satu alat musik Kalimantan Barat yang terbuat dari kayu dan kulit binatang yang lebih kita kenal seperti kendang/gendang. Memang alat musik Entebong ini bentuknya seperti gendang yang dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik satu ini terdapat di Kabupaten Sekadau yang dibuat oleh suku Dayak Mualang.
 

 6. Alat musik tradisional asal Kalimantan Barat - Terah Umat


Alat musik terah umat berasal dari Kalimantan Barat yang fungsinya tidak beda jauh dengan gamelan jawa.  Umat itu dalam bahasa daerah Kalimantan artinya adalah besi. Alat musik tradisional Kalimantan Barat ini memang terbuat dari besi yang dimainkan dengan cara dipukul, maka disebut dengan Terah Umat.

7. Alat Musik Tradisional Kalimantan Barat – Kollatung

alat musik tradisional kalimantan barat

Kollatung adalah alat musik yang terbuat dari bahan tembaga kuningan. Alat ini juga seperti Agukng yang memiliki fungsi selain menjadi alat musik. Yaitu menjadi mas kawin dalam pernikahan, atau dapat digunakan sebagai alat pembayaran dalam hukum adat suku Dayak.

8. Alat Musik Tradisional Kalimantan Barat – Rabab

alat musik tradisional kalimantan barat
Rabab atau yang biasa dipanggil rebab adalah alat musik tradisional Kalimantan Barat yang cara memainkannya dengan digesek. Alat musik ini dibuat oleh suku Dayak Uut Danum.

9. Alat Musik Tradisional Kalimantan Barat – Tawaq


Tawaq adalah alat musik sejenis kempul yang biasa digunakan untuk mengiringi tarian tradisional suku Dayak. Suku Dayak Uut Danum menyebut alat musik ini dengan nama Kotavak.
Meski zaman terus berkembang, warisan sejarah Indonesia harus terus dilestarikan. salah satunya adalah alat musik tradisional Kalimantan Barat. Dengan ikut membantu melestarikan warisan sejarah Indonesia, itu menjadi salah satu bukti bentuk cinta kita kepada negara ini.

Alat musik tradisional Kalimantan Barat yang ada saat ini tidak ternilai harganya jika dibandingkan dengan materi lain, karena ini merupakan warisan budaya. Semoga dengan dibuatnya artikel ini dapat membantu melestarikan alat musik tradisional Indonesia tercinta.



Search Populer:
  • 50 Nama Alat Musik Tradisional Indonesia Beserta Daerah Asalnya
  • macam-macam alat musik tradisional kalimantan
  • alat musik tradisional kalimantan tengah
  • 5 alat musik dari kalimantan
  • kangkuang
  • tarian tradisional kalimantan barat
  • alat musik dari kalimantan utara
  • alat musik tradisional kalimantan barat dan keterangannya
  • alat musik kangkuang